Pengertian Bunga Lengkap Dan Tidak Lengkap

BUNGA LENGKAP DAN TIDAK LENGKAP

Pengertian Bunga lengkap adalah bunga yang memiliki enam bagian dasar bunga antara lain tangkai, putik, benangsari, mahkota, mahkota, dan tangkai.
Disebut sebagai bunga lengkap, karena bagian utama atau dasar bunga yang memiliki semua kelengkapan bunga meliputi perhiasan bunga dan alat kelamin bunga, meliputi: 
  1. Kelopak bunga
  2. Mahkota bunga
  3. Putik
  4. Benang sari  
Pada umumnya bunga lengkap memiliki dua alat produksi yaitu putik dan benang sari.


Contoh Bunga Lengkap
https://pixabay.com/id/bunga-bakung-liliaceae-merah-putih-3542983/
Bunga Bakung
https://pixabay.com/id/kembang-sepatu-mekar-bunga-208774/
Bunga Sepatu
Pengertian bunga tidak lengkap adalah bunga yang tidak memiliki salah satu dari enam bagian dasar bunga. Sehingga disebut sebagai bunga tidak sempurna, karena salah satu bagian tersebut tidak ada atau tidak dimiliki. Pada umumnya bunga tidak lengkap hanya memiliki satu alat produksi saja. Contohnya hanay memiliki putik saja, atau hanya memiliki benang sari saja.
Contoh Bunga Tidak Lengkap
https://pixabay.com/id/kamboja-bunga-tropis-putih-kuning-1399654/
Bunga Kamboja
Bunga Kelapa
Bunga Kelapa

BUNGA SEMPURNA DAN BUNGA TIDAK SEMPURNA

Pengertian bunga sempurna adalah bunga yang memiliki semua alat kelamin bunga, meliputi: Putik dan Benang sari.
Pengertian bunga tidak sempurna adalah bunga yang tidak memiliki semua alat kelamin bunga, mislanya tidak memiliki putik atau tidak memiliki benang sari.
Bagian-bagian bunga sempurna dan bunga tidak sempurna. Bunga disebut bunga sempurna bila memiliki alat jantan (benang sari) dan alat betina (putik) secara bersama-sama dalam satu organ. Bunga sempurna disebut bunga banci atau hermafrodit. Organ reproduksi betina pada bunga adalah daun buah atau carpellum yang pada pangkalnya terdapat bakal buah (ovarium) dengan satu atau sejumlah bakal biji (ovulum, jamak ovula) yang membawa gamet betina di dalam kantung embrio. Pada ujung putik terdapat kepala putik atau stigma untuk menerima serbuk sari atau pollen. Tangkai putik atau stylus berperan sebagai jalan bagi pollen menuju bakal bakal buah.
Bunga sempurna mempunyai hampir seluruh bagian-bagian bunga. Baik bagian steril maupun bagian fertil. Khusus bagian fertinya bunga sempurna harus mempunyai kedua jenis alat kelamin, alat jantan dan alat betina yang berupa benang sari dan putik. Contoh bunga sempurna adalah bunga sepatu, bunga kopi, bunga jambu, dll.
Jika dalam satu bunga hanya terdapat salah satu alat kelamin saja maka bunga tersebut disebut bunga tidak sempurna. Contoh bunga tidak sempurna adalah bunga salak. Pada pohon salak, alat jantan dan alat betina terdapat pada pohon yang terpisah. Sehingga ada istilah tanaman salak jantan dan tanaman salak betina. Ketidak sempurnaan ini menyebabkan tanaman salak tidak dapat berbuah jika tidak di kawinkan terlebih dahulu.
Bunga Sempurna
Gambar Bunga Sempurna
Bunga Tidak Sempurna
Gambar Bunga Tidak Sempurna

Bagian Bunga

Secara umum, bunga adalah alat reproduksi generative pada tumbuhan. Bunga memiliki beberapa bagian berikut beserta fungsinya:

fungsi bagian bunga
Bagian Bunga dan Fungsinya
  1. Tangkai bunga berfungsi untuk menyokong berdirinya bunga.
  2. Dasar bunga berfungsi untuk menempelnya semua bagian bunga.
  3. Kelopak bunga berfungsi untuk melindungi bunga saat masih kuncup.
  4. Mahkota bunga berfungsi untuk menarik perhatian serangga.
  5. Tangkai putik berfungsi untuk menyokong kepala putik
  6. Kepala putik berfungsi untuk melekatnya serbuk sari saat penyerbukan.
  7. Bakal buah akan berubah menjadi buah setelah penyerbukan.
  8. Bakal biji akan berubah menjadi biji setelah penyerbukan
  9. Tangkai sari berfungsi untuk menyokong kepala sari.
  10. Kepala sari berfungsi untuk produksi serbuk sari.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »