Prinsip-prinsip Perkembangan

apa prinsip-prinsip perkembangan manusia?

     Pada dasarnya prinsip prinsip perkembangan manusia itu terdiri dari:
  1. Bahwa perkembangan melibatkan perubahan. Tujuan perkembangan merupakan realisasi diri atau pencapaian kemampuan bawaan. Sikap anak terhadap perubahan ditentukan oleh pencerahan akan perubahan tadi, bagaimana pengaruhnya terhadap prilaku anak, sikap social terhadap perubahan ini, bagaimanan mereka mempengaruhi penampilan anak, serta bagaimana mereka mempengaruhi penampilan anak dan bagaimanan komunitas sosial bereaksi terhadap anak ketika perubahan ini terjadi.
  2. Tahapan perkembangan awal manusia lebih kritis dari pada perkembangan ketahapan lanjutan. Dasarnya perkembangan awal lebih penting dari pada perkembangan lanjutnya, hal ini dikarenakan dasar awal sangat dipengaruhi oleh proses belajar serta pengalaman. Jika perkembangan tersebut membahayakan penyesuaian pribadi serta sosial anak, maka ia dapat diubah sebelum hal tersebut menjadi pola kebiasaannya.
  3. Perkembangan merupakan hasil dari proses kematangan dan belajar manusia. Prinsip perkembangan menitikberatkan kenyataan bahwa pada dasarnya perkembangan muncul dari interaksi antara kematangan dengan belajar dan kematangan menetapkan batas dari perkembangan tersebut.
  4. Pola perkembangan dapat diramalkan. Walaupun pola yang dapat diramalakan, akan tetapi perkembangan manusia dapat diperlambat maupun dipercepat oleh kondisi lingkungan lahir dan lingkungan pasca kelahiran.
  5. Pola perkembangan memiliki karakteristik yang dapat diramalkan. Yang terpenting didalamnya adalah persamaan pola perkembangan manusia bagi semua anak, perkembangan berlangsung dari tanggapan umum ke tanggapan khusus, perkembangan terjadi secara berkesinambungan, berbagai bidang perkembangan dengan laju yang berbeda, dan terdapat hubungan dalam perkembangan.
  6. Terdapat perbedaan antara individu dalam berkembang. Bahwa terdapat perbedaan individu dalam perkembangan yang sebagian disebabkan karena pengaruh bawaan dan sebagian lagi akibat kondisi lingkungannya. Hal ini berlaku baik dalam perkembangan fisik maupun perkembangan psikologis. yang penting untuk diketahui bahwa adanya perbedaan individu dalam perkembangan bahwa individu tersebut mennekankan pentingnya melatih anak sesuai dengan kebutuhan anaknya dan tidak mengharapkan perilaku yang sama pada semua anaknya.
  7. Periode pola perkembangan. Periode pola perkembangan biasanya disebut dengan periode pralahir, masa neonatus, masa balita, masa kanak-kanak, akhir masa kanak-kanak, dan masa puberitas. Dalam semua periode perkembangan tersebut terdapat waktu keseimbangan dan ketidakseimbangan, serta pola perilaku yang normal dan pola perilaku yang terbawa dari periode sebelumnya biasanya disebut perilaku “bermasalah”.
  8. Dalam setiap periode perkembangan terdapat harapan sosial. Harapan sosial pada dasarnya terbentuk tugas perkembangan yang membuat para orang tua dan guru mengetahui pada usia berapa anak-anak mereka mampu menguasaiberbagai pola perilaku yang diperlukan untuk penyesuaian diri yang baik.
  9. Setiap bidang perkembangan mengandung bahaya dan potensial. Bahaya ini dapat terjadi baik dalam bentuk bahaya fisik dan bahaya psikologis yang mampu mengubah pola perkembangan manusia.
  10. Kebahagiaan bervariasi dalam berbagai periode perkembangan. Perkembangan pada tahun pertama kehidupan biasanya ditandai dengan suasana paling bahagia dan masa puber biasanya ditandai dengan masa yang paling tidak bahagia.
contoh prinsip prinsip perkembangan
prinsip-prinsip perkembangan manusia


     Untuk lebih mendetail berikut akan penulis coba uraikan lebih dalam mengenai prinsip prinsip perkembangan manusia, yakni:
  1. Perkembangan adalah proses yang tidak akan pernah berhenti (never ending process). Maksudnya, manusia secara terus menerus tanpa henti berkembang yang dipengaruhi oleh pengalaman dan belajar.
  2. Semua aspek perkembangan manusia saling mempengaruhi. Maksudnya setiap aspek dari perkembangan individual baik perkembangan fisik, emosi, intelegensi maupun perkembangan sosial saling mempengaruhi, jika salah satu dari aspek tersebut tidak ada.
  3. Perkembangan manusia itu pada dasarnya mengikuti pola tertentu. Maksudnya perkembangan manusia terjadi secara teratur sehingga hasil dari perkembangan pada tahap sebelumnya merupakan prasyarat untuk perkembangan tahap selanjutnya.
  4. Perkembangan manusia terjadi pada jangka waktu yang berlainan. Perkembangan fisik dan mental mencapai tahap kematangannya pada waktu yang berbeda (ada yang cepat berkembang dan ada yang pula yang lambat).
  5. Setiap fase perkembangan manusia mempunyai ciri khas tersendiri,
  6. Setiap individu yang normal akan mengalami fase perkembangan. Prinsip perkembangan ini dapat diartikan bahwa dalam menjalani hidupnya yang normal dan berusia panjang manusia akan mengalami fase–fase perkembangan
     Menurut yelon dan weinstein (1977) pola perkembangan terdiri dari :
  1. Cephalocaudal & proximal – distal. Artinya, perkembangan manusia itu dimulai dari kepala ke kaki (cephalocaudal) dan selanjutnya dari tengah ; paru – paru, jantung, ke pinggir : tangan (proximal – distal).
  2. Struktur mendahului fungsi maksudnya anggota tubuh manusia akan dapat berfungsi setelah matang strukturnya.
  3. Perkembangan itu terdiferensial artinya perkembangan manusia itu berlangsung dari tahapan umum ke tahap khusus atau lebih spesifik (spesik).
  4. Perkembangan manusia berlangsung dari tahap konkret ke abstrak, artinya perkembangan manusia itu mengalami proses dari suatu kemampuan berpikir yang konkret (objeknya tampak) menuju ke perkembangan abstrak (objeknya tidak tampak)
  5. Perkembangan manusia berlangsung dari egosentrisme ke perspektifme, artinya mulanya anak hanya melihat atau memperhatikan dirinya sendiri sebagai pusat perhatiannya, tetapi melalui pengalaman ia dalam pergaulan bersama temannya lama-kelamaan sifat egosentris tersebut akan berubah dengan sendirinya menjadi perspektivis (anak yang bersimpati terhadap kepentingan orang lain)
  6. Perkembangan manusia berlangsung dari “outer control to inner control”, artinya pada tahapan awal perkembangan anak sangat tergantung pada orang lain sehingga dalam kehidupannya didominasi oleh pengontrolan dari pihak luar sejalan dengan bertambahnya pengalaman dari lingkungan dia mampu mengontrol dirinya sendiri.
     Cukup sekian dulu ulasan prinsip-prinsip perkembangan. Semoga dapat bermanfaat.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »